Invalid Date
Dilihat 279 kali
TANAH ABANG- Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Tanah Abang, seperti mendapat durian runtuh.
Setelah sebelumnya mendapat tambahan penyertaan modal 20 persen dari total Alokasi Dana Desa (ADD) untuk sector Ketahanan Pangan (Ketapang), kini BUMDES juga ditantang untuk bisa capai dan amankan program prioritas pemerintah Daerah Kabupaten Banggai, senilai 500juta. Waw!!
Hal itu disampaikan Pemerintah Daerah, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Banggai, saat melakukan evaluasi dan monitoring laporan keuangan BUMDES Tanah Abang, dimarkas Ngopi Nyantet, Desa Tanah Abang, beberapa waktu lalu.
“Untuk BUMDES yang aktif akan ada program prioritas Pemerintah kabupaten senilai 500juta yang dicairkan secara bertahap kesetiap BUMDES. Dan itu diluar dana 20 persen yang disertakan ke BUMDES,”terang Penelaah Dinas PMD Kabupaten Banggai, Novara Mandang,S.Sos, dalam kunjungannya untuk melakukan evaluasi dan monitoring laporan keuangan BUMDES Tanah Abang.
Menurut Novara Mandang, semua BUMDES yang ada di Desa punya kesempatan yang sama untuk mendapatkan program prioritas dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banggai, ketika BUMDES tersebut aktif dan progress kegiatannya bagus dan sehat.
“Tapi ada persyaratannya, ada penilaian factual yang kami identifikasi dilapangan. Ada tahapan jadi tidak sembarang memilih-milih BUMDES, salah satunya adalah BUMDES yang sehat,”jelasnya.
Wanita yang telah menempuh pendidikan Sarjana Ilmu Sosial itu, menjelaskan, program ini hanya ada dikepemimpinan Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin Tamoreka, dan wakil Bupati Banggai, Furqanuddin Masulili.
Tujuanya, untuk merangsang agar seluruh desa yang ada di Kabupaten Banggai, dapat mengaktifkan BUMDES nya.
“Setelah program itu hadir, dikepemimpinan bapak Amirudin Tamoreka dan bapak Furqanuddin Masulili, itu sudah banyak desa yang terangsang mengaktifkan BUMDES nya untuk mendapatkan dana batuan yang 500juta secara bertahap sebesar 100juta.
Pencairan secara bertahap dilakukan dengan tujuan untuk melihat dan memastikan BUMDES yang di daftarkan Desa tersebut benar-benar aktif dan sehat. Artinya ada tahapan yang harus dilewati untuk mencairkan dana 100 juta berikutnya hingga mencapai 500 juta yang dijanjikan dalam program prioritas Pemerintah Kabuapaten Banggai, tersebut.”Ketika peningkatannya bagus akan di intervensi kembali, bahkan sampai 500juta,”ujarnya.
Karena itu, pemerintah Kabupaten Banggai, melalui Dinas PMD berharap, BUMDES Tanah Abang, bergerak aktif untuk bisa menjadi penggerak laju ekonomi di Desa, mensejahterakan masyarakat di Desa dan meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD) Tanah Abang.
Pihak BUMDES yang hadir dalam pertemuan itu menyambut baik masukan dari PMD Kabupaten, dan optimis, BUMDES Tanah Abang, bisa tetap aktif. “Kalau BUMDES Tanah Abang, termasuk aktif dan berjalan,”ujar beberap petinggi BUMDES dalam pertemuan itu.
Kepala Desa (Kades) Tanah Abang, Dg. Sanusi, disela-sela proses evaluasi oleh pihak PMD, menyebut, berkaitan dengan program ketahanan pangan (Ketapang), Pemdes dan BUMDES sudah mencapai kata sepakat berkaitan dengan sector jangka pendek yang dintervensi dalam penyertaan modal 20 persen dari Dana Desa tersebut.
“Ia benar. Ini berkaitan dengan program ketahanan pangan (Ketapang), namun dana 20 persen itu akan difocuskan untuk sektor jangka pendek, bukan tahunan,”ujarnya. (ami)
Bagikan:
Desa Tanah Abang
Kecamatan Toili
Kabupaten Banggai
Provinsi Sulawesi Tengah
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini