Invalid Date
Dilihat 107 kali
TANAH ABANG-Meskipun tradisi gotong royong sudah nyaris punah di era modern saat ini, namun hal itu tidak berlaku bagi warga Desa Tanah Abang, Kecamatan Toili, Kabupaten Bangggai.
Mereka menganggap tradisi bahu membahu itu masih diperlukan dalam kehidupan sehari-sehari. Selain disebut turut meringankan beban warga lainnya, gotong royong juga diyakini mampu mempererat tali silaturahmi dan hubungan kekeluargaan antar warga.
Hal itu kembali kita saksikan beberapa hari lalu kala warga bergotong royong mengerjakan tahapan pembangunan disalah satu lokasi warga yang ada di Desa Tanah Abang.
Puluhan warga terlihat saling membantu mengerjakan pondasi untuk sebuah bangunan rumah salah seorang warga setempat.
Warga Desa Tanah Abang, Lalu Muslihin yang turut terlibat membantu mengatakan, tradisi gotong royong di Desa nya masing di pegang teguh. “Budaya gotong royong masih melekat di tanah abang,”tuturnya.
Selain Kades Tanah Abang Dg. Sanusi yang terlihat turut membantu dilokasi pengerjaan, tidak ketinggalan Sekdes Cendanapura, Desa Tetangga turut menjadi saksi bagaimana warga Desa Tanah Abang, masih lekat dengan budaya gotong royongnya.
Kades Tanah Abang, Dg. Sanusi berujar, Gotong Royong adalah identitas warga di Desanya. Mereka sudah sejak lama hidup dengan budaya gotong royong dibanyak kegiatan (Hajatan, Pesta, dll, red).
Kades Dg. Sanusi berharap, budaya itu bisa terus dipertahankan
dan dilestarikan karena merupakan hal yang sangat positif dan bermanfaat. “Saya
berharap budaya ini bisa terus dipertahankan dan terus dilestarikan,”paparnya.
Di Desa kalian apakah budaya gotong royong masih ada, atau malah sudah mulai punah? (ami)
Bagikan:
Desa Tanah Abang
Kecamatan Toili
Kabupaten Banggai
Provinsi Sulawesi Tengah
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini